Apa Itu Alga Merah? Yuk Simak !
dianfitri22blogspot.com - Indonesia adalah negara yang kaya akan sumber keanekaragaman hayati laut dan memiliki kekayaan spesies laut tinggi terutamanya rumput laut. Sekitar 45% spesies rumput laut di dunia ada di Indonesia.
Rumput laut adalah sumber yang menjanjikan untuk bermacam ragam pengembangan produk yang dapat dimaksimalkan menjadi makanan, kosmetika, farmasetika, bioetanol, pakan ternak, pakan ikan, aquakultur, dan penanganan limbah air. Sebab kandungan dalam rumput laut adalah sumber metabolit sekunder yang betul-betul potensial untuk dimaksimalkan menjadi bermacam bahan baku farmasi. Senyawa-senyawa kimia yang terkandung dalam rumput laut diantaranya adalah polisakarida, lipid, protein, alkaloid, dan senyawa fenolik yang cukup berguna untuk manusia.
Nah, Salah satu spesies rumput laut yang wajib kalian kenal akan manfaatnya adalah Rhodophyta atau disebut juga Alga Merah. Rhodophyta (alga merah) adalah rumput laut yang dibedakan menurut warna pigmennya. Warna merah pada alga ini disebabkan oleh pigmen fikoeritrin dalam jumlah yang banyak dibandingkan pigmen klorofil, karoten, dan xantofil.
Alga merah dengan tingkat keanekaragaman yang tinggi memiliki bermacam manfaat untuk bahan baku baik bahan baku makanan maupun untuk bahan baku industri. Umpamanya sebagai bahan baku makanan seperti pembuatan supaya-supaya dari ragam Gelidium robustum, Gracililaria sp., Euchema spinosum dan Chondrus sp. Digunakan sebagai bahan baku makanan karena didalam alga merah ini mengandung bahan-bahan organik adalah seperti kaya akan vitamin A, C, B6, B12, zat besi, fluor serta sebagai sumber protein. Kecuali itu berguna juga dalam industri kosmetika sebagai bahan baku produk kecantikan. Kandungan gizi dan gizi yang terdapat pada alga merah betul-betul baik untuk menjaga kesehatan kulit dan mencegah tejadinya penuaan dini.
Salah satu figur dari ragam Gracilaria sp. memiliki metabolit bioaktif yang berfungsi sebagai anti kuman seperti steroid, terpenoid, dan derivate asam eicosanoid. G. verrucosa juga memiliki kegiatan sebagai antioksidan. Senyawa fenol yang ada pada ragam alga ini terbukti memiliki khasiat sebagai anti kuman, anti inflamasi, antivirus, dan anti karsinogenik. Macam Rhodomella confervoides pun mengandung senyawa bromo fenol yang memiliki kegiatan sebagai sitotoksik dan anti kuman.
Alga merah dapat diaplikasikan juga dalam bidang industri misalnya adalah dalam pembuatan kosmetika untuk produk kecantikan. Hal ini karena kandungan gizi dan gizi yang terdapat pada alga merah betul-betul baik untuk menjaga kesehatan kulit serta dapat mencegah terjadinya penuaan dini.
Ada banyak sekali manfaat atau khasiat yang terdapat pada alga merah yang tidak kita kenal selama ini terutamanya alga merah ini menjadi sumber penting yang dapat dimaksimalkan menjadi sumber bahan obat yang berasal dari alam.
Komentar